Elmoudy
  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Semesta Kamu

  • Mengurai Tanda
    • Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Mudik di atas Sajadah Panjang

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Elmoudy

  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Semesta Kamu

  • Mengurai Tanda
    • Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Mudik di atas Sajadah Panjang

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Merasakan Makna

by elmou 31.07.2009
31.07.2009

Sepanjang perjalanan ini, apa yang tampak di sekitar kita serasa biasa saja. Tak ada yang spesial.. bahkan kerap kali berlalu begitu saja. Rutinitas adalah sebab pertama, kenapa hidup ini tidak terlalu mengesankan. Hidup ini sepertinya sudah given, manusia tinggal menapaki jalanan yang ada. Semakin lama, rutinitas menenggelamkan kesadaran dan sesekali jiwa kita berontak dan berharap untuk kembal.

Kembali… kembali kemana? Jawaban yang mungkin tersedia, kembali mencari kesenangan untuk merangsang kesadaran yang sekian lama tertidur. Kesadaran perlu dirangsang bahkan disentakkan supaya ia terbangun. Tubuh perlu disegarkan agar hidup kembali menyala. Tapi sayang.. tak sedikit yang keliru dalam membuat pilihan. Kebanyakan dari kita lebih ertarik dengan menu cepat saji….instant, cepat dan rasanya mungkin saja nikmat.

Perlulah kiranya, untuk kembali kepada rasa yang lebih sejati. Rasa yang telah ada, bersemayam jauuh di palung hati kita yang paling dalam. Jika rasa itu bisa kita rasa, maka setiap kejadian yang kita jalani.. selalu memberikan berkah dan mendatangkan kebahagiaan. Ketika hujan deras mengguyur, panas terik menyengat, hutang yang menjerat, dan kesulitan apapun yang menghadang, tak akan mengurangi setetes pun kebahagiaan yang dirasa. Semuanya… seperti nyanyian alam yang saling mengisi dalam harmoni kesempurnaan.

Berjuta rasa, tatkala bahagia menyelimuti hati. Di saat itulah, hati kita berbicara, melihat, mendengar dan bergerak. Segala yang ada di sekitar, menjadi butiran-butiran makna yang mempesona. Suara yang terdengar menjadi alunan musik yang menyegarkan jiwa. Apapun yang tersentuh memberi efek yang menyenangkan hati. Semua yang masuk dalam ruang pikir, memantulkan cahaya – cahaya kebenaran. Begitu indahnya, jika suasana itu bisa kita dapatkan di setiap perjalanan hidup kita.

0
FacebookTwitterWhatsapp

3 comments

cenya95 14.08.2009 - 3:51 pm

:D
yups… mencari cahaya kehidupan agar bermakna hidup ini.
salam superhangat

Reply
gambar motor modifikasi 11.07.2013 - 11:04 am

seribu pena dengan satu makna

Reply
aini 13.11.2013 - 4:41 pm

yups.. Itulah kehidupan.

Reply

Leave a Comment Cancel Reply

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

2 + 2 =

Top Eleven

  • Bidadari Kesunyian - 139,048 views
  • Tafsiran Tembang Lir Ilir - 76,402 views
  • Lari-lari plus Meditasi di Senayan - 61,111 views
  • Avatar - 56,321 views
  • Semilir Angin - 52,483 views
  • Kenapa Cinta - 50,859 views
  • Tron : Legacy - 49,483 views
  • Ziarah Cinta 3 : Falsafah Kerinduan - 49,363 views
  • Perjalanan Sunyi - 48,422 views
  • Mabook Mudik, Mabook Cinta dan Facebook! - 47,373 views
  • Cacing itu - 43,964 views

Pelataran

  • Bahasa Kesunyian
  • Fabel
  • Fiksi
  • Film
  • Mengurai Tanda
  • Passion 4 Life
  • Sadar Lingkungan


pergilah kemana hati membawamu

©2023 elmoudy.com. All Right Reserved.


Back To Top