Elmoudy
  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Semesta Kamu

  • Mengurai Tanda
    • Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Mudik di atas Sajadah Panjang

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Elmoudy

  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Semesta Kamu

  • Mengurai Tanda
    • Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Mudik di atas Sajadah Panjang

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Ketika Cinta Bertasbih

by elmou 26.04.2009
26.04.2009

Dalam kesendirian malam, jiwaku mulai lelah menyangga beban
Ingin rasa melepas segala yang bergelayut
Menundukkan kepala memejam mata
Mulai menerawang di kedalaman batin

Bertuturlah Cinta
mengucap Satu nama
seindah goresan sabda Mu dalam kitabku

Cinta telah bertutur lewat sunyi
Engkau hadir lewat seluet cahaya kecil
Di antara gemuruh nafsu
Yang memenuhi ruang sadar

Ingin rasa menyentuh hangatnya cinta
Coba mengucap Satu nama
Merengkuh Mu
Meraih Mu
Mendekap Mu
Wahai Cinta

cinta yang bertasbih
mengutus hati ini
kusandarkan hidup matiku
pada Mu

Engkau mulai mendekat
Meredam kemelut hati
Membasahi oase batin
Yang telah mongering

Segala beban tlah Kau hempas
Hingga aku terhenyak
Dalam keheningan diri
Tak ada yang lebih kuharap
Selain menyandarkan tubuh jiwa
Dalam peluk Mu

bisikkan doaku dalam butiran tasbih
kupanjatkan pintaku pada Mu, Maha Cinta

Oh Engkau
Terimalah diri yang berlumpur
Yang kumal oleh debu
Yang penuh dengan kotoran
Yang tak pantas menyentuh
Wajah Mu yang begitu lembut

Bisikan doaku serasa tak cukup
Untuk memanggil nama Mu
Butiran tasbih kulantunkan
Untuk meruntuhkan jelaga
Yang mengkerak dalam lidahku
Hanya ini yang bisa kulakukan
Demi mendapatkan cahaya Mu
Wahai sang Maha Cinta

sudah di ubun-ubun
cinta mengusik rasa
tak bisa kupaksa
walau hatiku menjerit

Saat kedua sayap kurentang
Melepas seluruh raga yang tertinggal
Menutup segala rupa duniawi
Engkau mulai muncul
Hadir di antara gelayut nafsu
Yang masih membekas

Oh Engkau!
Kemarilah
Datanglah kesini
Ingin ku segera melihat Mu
Merengkuh Mu dengan mesra
Kesinilah
Aku menunggumu
Di sini

Kenapa!
Kenapa Engkau tak jua beranjak
Mendekatlah wahai cinta
Jangan Kau biarkan
Hatiku menjerit
Mungkinkah aku
Masih tak pantas
Untuk Mu

Oh Engkau!

ketika cinta bertasbih
nadiku berdenyut merdu
kembang kempis dadaku
merangkai butir cinta

Hadir Mu telah mereda gelisahku
Mengulas senyum
Menentramkan rasa

Ketika cinta bertasbih
Nadiku berdenyut merdu
Hanyut dalam harmoni semesta
Lebur dalam nyanyian rindu
Merangkai butir cinta
Aku dan Kau

Garis tangan tergambar tak bisa aku menentang
Sujud syukur pada Mu atas segala cinta

0
FacebookTwitterWhatsapp

4 comments

habibullah al amin 13.07.2009 - 9:30 pm

wahai sang maha pencinta, ijinkanlah kami merangkai kembali butiran butiran tasbih negeri ini, agar kembali menjadi elok rupawan

Reply
dewisri 09.08.2009 - 11:25 pm

hai lam kenal,….
Garis tangan tergambar tak bisa aku menentang
Sujud syukur pada Mu atas segala cinta

dari semua bait ini yang paling aku suka.

Reply
elmoudy 10.08.2009 - 12:14 am

habibullah, butiran tasbih memendar di gelap malam
dewisri, hmm… syair tentangNya slalu indah tuk didengar

Reply
Sriyuli 18.09.2013 - 4:53 pm

Puisi yang sangat menyentuh dan mengandung makna yang begitu dalam..
diksi atau pemilihan kata dalam puisi tersebut juga sangat tepat..
Terima kasih gan udah di share..

Reply

Leave a Comment Cancel Reply

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

+ 60 = 67

Top Eleven

  • Bidadari Kesunyian - 139,048 views
  • Tafsiran Tembang Lir Ilir - 76,402 views
  • Lari-lari plus Meditasi di Senayan - 61,111 views
  • Avatar - 56,321 views
  • Semilir Angin - 52,470 views
  • Kenapa Cinta - 50,859 views
  • Tron : Legacy - 49,483 views
  • Ziarah Cinta 3 : Falsafah Kerinduan - 49,363 views
  • Perjalanan Sunyi - 48,422 views
  • Mabook Mudik, Mabook Cinta dan Facebook! - 47,373 views
  • Cacing itu - 43,963 views

Pelataran

  • Bahasa Kesunyian
  • Fabel
  • Fiksi
  • Film
  • Mengurai Tanda
  • Passion 4 Life
  • Sadar Lingkungan


pergilah kemana hati membawamu

©2023 elmoudy.com. All Right Reserved.


Back To Top