Elmoudy
  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Bidadari Kesunyian

  • Mengurai Tanda
    • Mudik di atas Sajadah Panjang

      Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Elmoudy

  • Home
  • Film
  • Passion 4 Life
  • Fiksi
    • Pertanda Aku

      Simulacrum : Darkshines

      Simulacrum : Shrinking Universe

      Semilir Angin

      Bidadari Kesunyian

  • Mengurai Tanda
    • Mudik di atas Sajadah Panjang

      Gelandangan di Negeri Sendiri

      Rakaat Panjang bersama Cak Nun

      Meresapi Kearifan Lokal di Pati

      Wayang Potehi: membaca putaran waktu

  • Sadar Lingkungan
    • Pegunungan Kendeng from Space

      Tepi perbatasan, atau tepi pesimisme

      Spekulasi Kecil

      Freaky Freaky

      Mbah Priuk

Apa yang menarik dari Google Earth?

by elmou 01.12.2010
01.12.2010

Apa yang menarik dari Google Earth ? Tentu saja banyak. Bagi orang awam, Google Earth sering dipakai untuk melihat-lihat foto rumahnya, atau kampung halaman melalui angkasa. Tentu saja menyenangkan melihat kampung halamannya tampak dengan jelas melalui Google Earth. Semua orang sedunia akan bisa melihatnya (sapa yg sempet nyari, kenal aj kagak). Tapi tak sedikit yang kecewa, kampung halamannya ternyata tak terlihat sama sekali. Waduh kecewa deh.. Lain lagi bagi seorang guru SMP, Google Earth bisa menjadi media pendidikan yang sangat membantu dalam memberi pelajaran Geografi. Mengajar Geografi terasa sangat mudah dan menyenangkan, apalagi sambil browsing nyari gambar-gambar bagus.

Lalu bagaimana sekelompok teroris memanfaatkan teknologi ini? Google Earth cukup membantu sekawanan teroris dalam merancang penyerangan sebuah hotel untuk dibom. Dengan citra resolusi yang tinggi, teroris bisa mengenali suatu area yang bahkan dia belum pernah menginjakkan kaki. Mulai dari letak fasum fasos (fasilitas umum fasilitas sosial), persebaran sentra-sentra kepolisian, persebaran komunitas kaum ekspatriat, rute transportasi, dan sasaran2 empuk yang layak untuk diledakkan.

Dalam bidang pertahanan, google earth seringkali dijadikan sebagai referensi dalam membangun sistem surveillance untuk national security. Bagi negara seperti Indonesia – tentu saja sangat memerlukan sebuah sistem yang mampu memonitor wilayah perairan Indonesia secara real time dengan resolusi sangat tinggi. Bila saja ada sistem semacam Google Earth yang mampu bekerja secara real time, tentu saja perairan Indonesia akan jauh lebih aman (terlepas dari keterbatasan kapal atau pesawat yang mampu mengejar para penjahat negara itu). Loh bukannya Google Earth itu real time ? No. Google Earth itu foto satelit yang dimosaik dari beragam tahun perekaman. Ada yang udah usang dan juga ada yang agak baru. Tapi yang benar-benar baru, apalagi real time jelas tidak ada di Google Earth.

So.. kalo gitu tuk sementara lupakan Gogle Earth. Pertanyaan yg muncul, apakah memungkinkan Indonesia mampu membangun sistem surveillace yang benar-benar real time ? Berat, bro.. Why? Karena, kalo ngacu lagi ke Google Earth, teknologi satelit yang menopang Google Earth itu adalah satelit observasi bumi. Teknologi semacam ini seharusnya diciptakan oleh bangsa sendiri, bukan share atau join dengan negara lain. Apa yang sampai kepada kita, katakanlah yang bisa kita lihat di Google Earth adalah produk statis hasil jepretan foto. Provider satelit, tentu akan enggan kalo musti share untuk perekaman real time.

Untuk national security, satelit observasi bumi resolusi tinggi perlu diintegrasikan dengan sistem teknologi informasi yang mampu bekerja super canggih untuk kepentingan negara. Apa yang divisualisasikan dalam film Transporter 3, cukup memberikan pemahaman sederhana bahwa instrumen kayak Google Earth adalah bagian kecil dari sistem integrasi yang bisa bekerja super canggih. Dia musti dilengkapi juga dengan Geographic Information System, GPS, satelit telekomunikasi – yang terintegrasi satu sama lain.

0
FacebookTwitterWhatsapp

8 comments

farid yuniar 30.12.2008 - 10:38 am

saya nunggu tulisan berikut nya….. :mrgreen:

Reply
atot 24.07.2009 - 2:03 pm

Mas minta tutorial er mappernya dong, terutama waktu mau buat rektifikasi.. syukron

Reply
elmoudy 04.08.2009 - 12:13 pm

:)farid yuniar, ok thanks
:)atot, ditungu ya mas. mg sempet nulis tutorial ER Mapper

Reply
Anonymous 10.08.2009 - 11:13 am

:?!:?!:(:():luv::luv::luv::luv::luv::luv::luv:

Reply
Anonymous 11.11.2009 - 8:57 pm

:(:?!

Reply
Ihsan Kusasi 22.03.2010 - 8:29 pm

ditunggu Mas…

Reply
afif muzaki 25.06.2010 - 3:12 am

mas,dari google earth tu apakah benar kita dapat memisahkan layer sungai n jalan.
saya pernah dengar dari teman.klo tao caranya,sharing aza mas.

Reply

Leave a Comment Cancel Reply

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

12 + = 21

Top Eleven

  • Bidadari Kesunyian - 141,452 views
  • Tafsiran Tembang Lir Ilir - 78,388 views
  • Lari-lari plus Meditasi di Senayan - 61,972 views
  • Avatar - 57,986 views
  • Semilir Angin - 54,582 views
  • Kenapa Cinta - 52,389 views
  • Ziarah Cinta 3 : Falsafah Kerinduan - 51,323 views
  • Tron : Legacy - 50,480 views
  • Perjalanan Sunyi - 50,292 views
  • Mabook Mudik, Mabook Cinta dan Facebook! - 48,948 views
  • Cicak Begins | Batman Begins - 45,444 views

Pelataran

  • Bahasa Kesunyian
  • Fabel
  • Fiksi
  • Film
  • Mengurai Tanda
  • Passion 4 Life
  • Sadar Lingkungan


pergilah kemana hati membawamu

©2023 elmoudy.com. All Right Reserved.


Back To Top